Di
Museum
:
Radyapustaka
Masa lalu adalah pintu mati
Yang berkarat dan kehilangan
kunci
Menyecap sirap tahun
Lalu karam berganti
Namun di sini pustaka mengeja
empat dinding jaga
Sejarah yang menjarah buku
masa
Membaca rajah tangan sebagai
mata-mata
Bersenyawa dengan nostalgia
yang tak berujung bahagia
di sini kita mencatatnya :
Seribu ingatan patung kaca
Seabadi lengkung rias wayang purwa
Mengekal sayup suara dan
diorama
Kita mencatatnya,
Kita melupakannya
Rumah Ladam,
Januari 2014
Tidak ada komentar:
Posting Komentar